Nirmana, Pengantar Ilmu Warna
Keywords:
nirmana, warnaAbstract
Pengantar fundamental dari deskripsi warna, pengukuran, evaluasi, dan penampilan. Pengetahuan tentang teori dan praktik terkini yang terkait dengan topik ini sangat penting dalam memahami bagaimana warna direkam, direproduksi, dan dikelola dalam media pencitraan, subjek yang akan diperkenalkan di pembahasan selanjutnya. Warna dievaluasi dengan berbagai cara. Fisikawan menggambarkan variasi intensitas panjang gelombang radiasi yang terlihat. Colorimetrists menjelaskan jumlah referensi primer yang, jika dicampur secara aditif, cocok dengan cahaya referensi tertentu. Ilmuwan sensorik menggambarkan respons pengamat sebagai hasil dari stimulasi mekanisme sensorik visual mereka. Tidak ada makna atau definisi tunggal yang melekat pada kata ‘warna’. Meski kata tersebut bisa dimengerti oleh semua orang, jika kita diminta untuk mendefinisikan warna, jawabannya tidak begitu jelas. Lebih lanjut, jika diminta untuk mendeskripsikan warna tertentu, misalnya ‘biru’. sulit untuk melakukannya tanpa menggunakan contoh, seperti ‘biru adalah warna laut’.Terlepas dari bagaimana kita menafsirkan kata tersebut, warna ada karena cara sistem visual kita menafsirkan cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda. Ini bukan hanya fenomena fisik tetapi fenomena psikofisik (yaitu respons sensorik yang dihasilkan dari rangsangan fisik) atau hanya aspek persepsi visual. Bekerja dengan pencitraan warna telah membuat klasifikasi warna dan deskripsinya dalam hal angka menjadi penting.